Menjelajah Keanekaragaman Hayati Hutan Kemasyarakatan Sukses Manyam Sejahtera

Description

Hutan Kemasyarakatan Sukses Manyam Sejahtera (HKm SMS) di Desa Bayat Kecamatan Belantikan Kabupaten Lamandau, Provinsi Kalimantan Tengah. Kawasan ini berada di tepi Sungai Balantikan merupakan habitat alami Banteng Kalimantan. HKM SMS dengan luas 1.032 ha ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor SK.1624 / MENLHK-PSKL / PKPS / PSL.0 /3/2019 tanggal 06 Maret 2019.

Penelitian ini berfokus pada tiga parameter yaitu forest integrated assessment, biodiversity dan carbon stock. Kegiatan pendahuluan yang dilaksanakan di HKm Sukses Manyam Sejahtera ialah Studi Kemanfaatan Hutan atau Forest Integrated Assessment (FIA). Forest Integrated Assessment merupakan alat yang dibuat untuk mengetahui nilai kemanfaatan hutan bagi masyarakat di sekitar kawasan hutan yang digunakan untuk memberikan pertimbangan ilmiah terhadap rencana kegiatan kehutanan yang akan dilaksanakan di kawasan tersebut. Nilai yang diperoleh dari perhitungan FIA ini dapat menjadi pedoman penentuan kegiatan yang akan dilakukan di lokasi penelitian dengan tingkat keberhasilan yang tinggi karena analisisnya dilakukan secara rinci yang meliputi kondisi lingkungan, keberadaan flora dan fauna, serta akses manfaat bagi masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung.

Keanekaragaman hayati di HKm SMS sangat unik dengan geopark yang indah dan beragam vegetasi dan satwa liar. Disamping keanekaragaman hayati yang melimpah, HKm SMS menghadapi kondisi yang dilematis, yaitu upaya konservasi tetap dilakukan, namun disisi lain kegiatan pembukaan hutan ilegal masih marak dilakukan. Maraknya pembukaan lahan secara ilegal didorong oleh minat kepemilikan lahan yang sangat tinggi dan sejalan dengan perubahan budaya dari masyarakat tradisional menjadi masyarakat dengan pola perkotaan.

Hasil penelitian menunjukan HKm SMS memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi dengan potensi karbon sekitar 60.310,67 ton karbon yang terdiri dari 131 spesies pohon dengan indeks Menhinick 4,01; Indeks Margalef 18,64; Indeks Shannon 4,27; Indeks Simpson 0,98 dan kemerataan 0,88. Hasil analisis kemanfaatan hutan bagi masyarakat sekitarnya berdasarkan Forest Integrated Assessment (FIA) menunjukkan bahwa areal seluas 1.032 ha yang terbagi menjadi 62 petak dengan intensitas pengambilan sampel sebesar 0,221%, diperoleh nilai rata-rata pemanfaatan hutan bagi masyarakat sebesar 25,58065, sehingga HKm SMS termasuk dalam kategori hutan yang sehat (21 – 30).

Satwa liar yang dijumpai sangat beragam, yaitu haruwei (Burung Merak Kalimantan), ayam hutan, beruang madu, rangkong, trenggiling, landak, babi hutan, bidawang dan ikan jejulong. Tanda-tanda keberadaan satwa berupa jejak kaki, suara, perjumpaan langsung dengan satwa, sarang dan kotoran. HKm SMS memiliki 45 spesies flora dan fauna yang secara langsung bermanfaat bagi masyarakat dan 5 flora dan habitat unik memiliki nilai budaya dan kearifan lokal.